“Sejumlah Lembaga dan Sekolah mengikuti Lomba Musabaqah Hifzhul Qur’an (MHQ)”

RELATED:

Acara Musabaqah Hifzhil Qur’an (MHQ) yang diselenggarakan oleh LTQ berlangsung dengan cukup khidmat. Dilihat dari banyaknya para peserta yang antusias dalam mengikutinya. Mulai dari kategori Tahfizh 5 Juz khusus remaja yang diikuti hingga tiga puluhan peserta, Kategori Tahfizh 5 Juz untuk Umum yang juga diikuti hingga tiga puluhan peserta, serta kategori tartil tilawah yang hanya diikuti kurang lebih dua puluhan peserta. Acara yang diselenggarakan pada sabtu, 28 April 2018 ini berlangsung di gedung Kampus Da’wah STID Mohammad Natsir, disambut baik oleh Pimpinan kampus, Ustadz Dwi Budiman Assiroji, M.Pd.

“semoga dengan diadakannya musabaqah ini tidak hanya menjadi ajang perlombaan atau menjadi juara. Tetapi yang lebih utama bisa meningkatkan iman dan membangkitkan pejuang-pejuang Al-Qur`an dan membudayakan Al-qur`an” jelas Ustadz Dwi Budiman dalam menyampaikan sambutannya sekaligus membuka acara MHQ.

Setelah rangakaian acara selesai kemudian diakhiri dengan pengumuman dan pembagian hadiah, para peserta lomba tetap semangat dan antusias walaupun belum berkesempatan menjadi salah satu pemenangnya. Para peserta yang mengikuti MHQ ini tidak hanya dari wilayah Bekasi saja, namun ada yang dari Cirebon hingga diluar kawasan Jawa Barat, yaitu Lampung, bahkan Yogyakarta. Diantara yayasan atau sekolah yang ikut serta adalah [11.32, 30/4/2018] Ust Labib Ltq: Al-Bina, Ibnu Hajar, Darul Munir, Pesantren Tahfizh Al Quran Hidayatullah, K.Q Mush'ab Bin Umair, Al-Fidaa, UIN Syarif Hidayatullah, Thariq Bin Ziyad, SMK Global Mulia, Ponpes Hidayatun Najaah, Tilawati Bekasi, TBM Al-Jamil Cileungsi, Markaz Huffadz, STID M. Natsir, Ponpes Zayid bin Tsabit.

Dilihat dari antusiasnya, para peserta memberikan kesan yang baik serta membangun melalui pesan singkat Whatsapp, diantaranya:

Dari peserta bernama Sigit Pramono:

“jazakallahu khairan kepada penyelenggara..ana terharu dg apa yg disampaikan pimpinan STID bahwa MHQ bukan sekedar perlombaan tapi yg lbh utama adalah untuk meningkatkan iman, membangkitkan pejuang2 Al qur'an dan membudayakan Al qur'an.”

Kemudian, dari peserta Aji Farhan:

“saya mengucapkan terima kasih sebanyak banyaknya jazakallahu khairon kepada para pimpinan dan panitia yang telah menyelenggarakan kegiatan musabaqah ini. Saya merasa senang sekali disini saya mendapat ilmu yang belum pernah saya dapatkan diluar. Kedepannya saya harap kegiatan musabaqah ini dapat terus diselenggarakan untuk melahirkan generasi generasi qur'an berikutnya. Yang in syaa allah setelah kegiatan ini, sedikit banyaknya ilmu qur'an dapat diimplementasikan ke masyarakat. Jazakallahu khairan.”